Atap rumah minimalis memiliki fungsi yang sangat penting meskipun jarang terlihat karena posisinya berada pada bagian atas. Tentu saja kita akan merasa terganggu jika atap rumah kita bocor waktu musim hujan. Selain dapat mengganggu ketenangan istirahat, kebocoran pada atap juga akan menyebabkan kerusakan pada plafon.
Ada banyak pilihan bahan untuk kita gunakan sebagai atap untuk rumah minimalis. Mulai dari genteng tanah liat, genteng metal, genting keramik atau beton bertulang. Harga yang ditawarkan juga berbeda-beda tergantung dari jenis bahan karena berpengaruh terhadap model dan daya tahan.
Atap Rumah Minimalis
Poin yang paling penting dalam memilih atap rumah adalah tidak bocor. Percuma saja jika atap bagus namun terjadi kebocoran saat hujan datang. Karena wilayah Indonesia merupakan daerah yang mempunyai curah hujan sangat tinggi.
Untuk masalah kebocoran, dapat diatasi dengan cara mengatur kemiringan antara 30-40 derajat. Jika kemiringan atap kurang dari itu, maka akan rentan terjadi kebocoran karena percikan air hujan dapat membuat genteng menjadi melorot. Jika sudah terlanjur, maka Anda bisa mengatur ulang kemiringan atap, setelah itu melapisi genteng dengan pelapis anti bocor sehingga air tidak bisa masuk melalui celah-celah genteng. Dengan demikian atap rumah minimalis Anda akan awet dan tahan lama.